Lahat ,Resolusitv.com
Pada hari sabtu tanggal 23 April 2022 Sekira pukul 09.00 WIB, Bertempat di kediaman Sdr. Hasanal Desa Ulak Pandan Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat. telah terjadi Pengembalian sembako bantuan dari PT. ABG kediamanan sdr. Hasanal , disebabkan oleh status Any Nurhuda Afriani (Anaknya) yang membuat status di media sosial(FB)dengan ketersinggungan dengan kata-kata status yang di buat jaringan sosial media tersebut.
Adapun kata-kata status yang dibuat oleh Sdri. Any Nurhuda Afriani *_"adaak ngeluaw gale jeme ni besimbunan ( cacam keluar semua orang bersembunyi ) tanggal 9 Desember kemahi"_*dan di ikuti komentar komentar dari warga lainnya. sehingga membuat tersinggung serta mengundang kemarahan warga dan langsung mendatangi kediamannya juga mengembalikan Sembako yang diberikan dari PT. ABG milik Bupati Lahat dengan jumlah 896 (delapan ratus sembilan puluh enam) paket.yg sebagian warga mengembalikan
Adapun jenis Pengembalian paket sembako berupa beras 5 kg, Gula pasir 1 kilo, Gandum 1 kilo, Susu Kaleng dan Sarden satu Kaleng tersebut. Pengembaluan sembako ini diduga lantaran cuitan salah satu warga di Medsos Akun tersebut diduga masih tidak terima lantaran salah satu Calon Pilkades pada tanggal 9 Desemser 2021 silam masih tidak legowo tertulis di Akun milik Any Nurhuda Affriani.
Hadir dalam kegiatan tersebut
~ Kapolsek Merapi Barat AKP ALEX ANDRIYAN. S.KOM.,
~ IPTU AH. THAMRIN, Kanit Intelkam Polsek Merapi Barat
~ BRIPKA TOMMY ANSYAH serta 5 (lima) Pers
~ Danramil 405-02/Merapi yg diwakili Babinsa Sertu Naswandi
~ Bhabinkamtibmas Briptu Herdianto
~ Kepala desa ibu Kasmianah S,Kom
Dan dihadiri oleh pemerintah Desa setempat.
.Kapolsek Kecamatan Merapi Barat .AKP Alex Andryan. S.KOM mengharapkan kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan kata-kata yang diucapkan oleh yg bersangkutan.
Dan agar ada klarifikasi dari yang bersangkutan sehingga dapat meredam emosi warga.
Apabila sudah ada klarifikasi dari yang bersangkutan saya menghimbau kepada masyarakat agar membubarkan diri karena kata-kata tersebut tidak ada hubungannya dengan bantuan Sembako tersebut.
Sementara itu Any Nurhuda Afriani (warga yang membuat status) menjawab ,
Saya pribadi tidak ada unsur untuk dapat menyinggung perasaan dari warga sekitar.
Dan Apabila dari kata-kata status yang saya buat di Facebook membuat tersinggung saya pribadi meminta maaf, Terus terang saya membuat kata-kata status tersebut tidak ada unsur kesengajaan atau untuk membuat tersinggung.
Dilain sisi salah satu warga insial EN, mengomentari karna bantuan sembako itu enggak ada hubungan dan jangan dikait kan dengan masalah pilkades pada tanggal 9 Desember yang lalu banyak warga pilh golput ujar nya(putra)