Mengaku Sudah Mendapat Rekomendasi dari Kades, diduga Ar Lakukan Pungli Beras Bantuan PPKM. -->

Cari Blog Ini

RESOLUSITV

Translate

RESOLUSI TELEVISI

RESOLUSI TELEVISI
AKURAT DAN TERPECAYA

ENTRI YANG DI UNGGULKAN

Dugaan Tindak Pidana Korupsi, Kejari Tahan Mantan Sekda Labuhanbatu

Resolusitv.com | Labuhanbatu Tim Jaksa Penuntut Umum bidang tindak pidana khusus Kejaksaan Negeri Labuhanbatu menerima pelimpahan berkas per...

Mengaku Sudah Mendapat Rekomendasi dari Kades, diduga Ar Lakukan Pungli Beras Bantuan PPKM.

RESOLUSITV
Sabtu, Agustus 21, 2021



Ar saat diwawancarai terkait dugaan pungli bantuan PPKM. (Jumat, 20/8/2021)

Lampung Timur | Resolusitv.con

Ar yang mengaku salah seorang anggota Karang Taruna desa pekalongan.  Di duga telah melakukan pungli beras bantuan PPKM dari Kementerian Sosial. Yang dilaksanakan di Desa Adijaya Kecamatan Pekalongan Lampung Timur.

Hal ini terungkap ketika kami dari media mendapatkan laporan dari beberapa masyarakat desa Adijaya yang mendapatkan bantuan beras PPKM dari kementerian sosial. yang merasa keberatan karna di minta dana oleh Ar berkisar antara Rp 5000. ,s/d Rp 10.000,. dengan alasan dana tersebut untuk biaya administrasi dan transportasi, (Jumat, 20/8/2021).

Untuk mengetahui kebenaran laporan dari masyarakat tersebut, akhirnya media mencoba  melakukan konfirmasi kepada Ar dan beberapa anggota  E-warong Desa Adijaya. 

Menurut keterangan Ar kepada awak media memang betul dia membantu pengambilan beras dari kantor pos. Semata mata pekerjaan sosial demi membantu masyarakat.  Ujarnya,  Lebih lanjut Ar mengatakan bahwa wajar dia meminta dana kepada masyarakat untuk uang bensin dan uang lelah saya. Itupun sudah persetujuan Masyarakat  dan saya sudah mendapat rekomendasi dari kepala desa Adijaya. 

Ketika salah seorang awak  media  menanyakan kepada Ar  kalau pekerjaan sosial dan apalagi anda seorang pengurus karang taruna kenapa masih meminta dana kepada masyarakat . Ar pun bungkam tidak  menjawab pertanyaan tersebut. 

Lain lagi menurut keterangan Ibu Sumarti, salah seorang pengurus E-warong Desa Adijaya kepada awak media menjelaskan  "saya tidak tahu mas sama saudara Ar itu yang membawanya kerumah saya ibu Meini yang notabene pengurus e- warong juga. dan dari awal saya tidak setuju berasnya di tempatkan di rumah saya. masalah dana yang di tarik dari masyarakat saya tidak tahu. dan saya tidak mendapatkan bagian dan saya pun tidak mau kalau di kasih. dalam hal ini saya tidak mau dilibatkan mas. Tutup bu Sumarti.

Ahirnya media menyambangi kediaman Kepala Desa Adijaya, Agus Supendi. Untuk di konfirmasi terkait permasalahan ini. menurut Agus, "untuk permasalahan ini saudara Ar tidak pernah menemui saya apalagi  saya sampai memberikan rekomendasi kepada saudara Ar. Dengan ini saya menjelaskan saya tidak pernah memberikan "rekomendasi" kepada saudara Ar"jawabnya.

Agus juga menambahkan "dalam hal ini saya meminta kepada rekan-rekan media untuk mengusut tuntas permasalahan ini sampai kepihak yang berwajib. Dan saya tidak terima karna sudah menjual nama saya. Seolah olah saya memberikan rekomendasi kepada saudara Ar. 

Sungguh sangat disesalkan perbuatan yang dilakukan saudara Ar. yang mencari keuntungan pribadi ditengah penderitaan masyarakat yang sedang melawan pandemi covid -19. apalagi bantuan beras tersebut murni di berikan Kemensos secara gratis kepada masyarakat yang benar-benar terkena dampak pandemi covid-19.
 
(Syamsul/Joni)